DEWA BUDJANA DENGAN JAZZ BUZZ

Minggu (5/1) pukul 20.00 WIB konser tunggal bertajuk "Jazz Buzz: Dewa Budjana" di Teater Salihara dimulai dan menghadirkan musisi-musisi kontemporer, seperti Jalu G Pratidina (Perkusi/Gamelan), Saat Syah (Seruling), Adi Darmawan (bass), dan Sruti Respati (Vokal) serta kehadiran pesinden, Sruti Respat memberi sentuhan yang 'Wahh' bagi musik Dewa Budjana.

Saat opening kidung dengan latar suara anak-anak diputar, ruang teater kian meredup, kemudian Dewa Budjana, Jalu, Saat, Adi Darmawan, dan Sruti Respati muncul dengan balutan kostum etnik bernuansa hitam dari balik panggung, mereka berjalan sembari menebarkan bunga melati.

Simfoni mulai merambat, mengalun ketika dentingan dawai Dewa Budjana mengalun mengiringi kidung Sruti Respati dalam lagu yang berjudul 'Soyang'. 'Soyang' adalah sebuah lagu anak-anak, namun merupakan ungkapan doa dari orang tua untuk anaknya.

Dewa Budjana kemudian memainkan lagu instrumentalnya yang berjudul 'Malacca Bay' dan 'Dancing Tears'. Penonton semakin terbuai keindahan dawai Dewa Budjana tatkala ia berduet bersama Saat Syah memainkan 'Lonely' dan 'Dawaiku', kolaborasi gitar dan seruling menghasilkan komposisi musik yang harmonis.

Dewa Budjana kemudian melanjutkan repertoirenya dengan membawakan lagu terbaru yang berjudul 'Gangga', lagu ini terdapat di album 'solo terbaru Dewa Budjana 'Dawai in Paradise'. 

Sruti Respati lalu tampil kembali dengan membawakan lagu yang berjudul 'Durmanggala Medhar' dan 'Karma'. Ada yang menarik dari lagu 'Karma', hal ini  dikarenakan liriknya ditulis oleh Putu Wijaya.

Dewa Budjana seperti biasanya menutup rangkaian konsernya dengan membawakan 'On The Way Home'. Namun penonton enggan untuk secepatnya beranjak dari tempat duduk, penonton bahkan berteriak meminta Dewa Budjana untuk tampil sekali lagi. Dan akhirnya, Dewa Budjana pun memenuhi permintaan penonton dengan membawakan lagu berjudul 'Kala Cakra'.zhalabe.blogspot.com

Sumber: Ghiboo.com