Dibandingkan dengan kepintaran murni dan keahlian teknis, kecakapan
emosi lebih memiliki peran agar seseorang berprestasi tinggi. Hal ini sesuai dengan hasil
penelitian Ruth Jacobs dan Wei Chen dari Hay/Mc dilondon yang mengemukakan
bahwa kemampuan kognitif murni adalah sebesar 27% lebih sering ditemukan pada
bidang kinerja dibandingkan pada orang biasa sedangkan keunggulan dalam
kecakapan emosi lebih sering yakni mencapai
53%. Kecerdasan
emosi sangat berperan penting dalam mencapai keberhasilan dan kesuksesan hidup.
Adapun cara melatih dan meningkatkan kecerdasan emosi dapat dilakukan dengan cara
sebagai berikut:
1. Mengenali emosi diri, berusaha untuk mengidentifikasi apa yang sedang dirasakan atau
emosi apa yang sedang ada dalam pikiran seperti marah, takut, kesepian, kecewa
dan sebagainya.
2. Melepaskan emosi negatif, dengan melepas emosi negatif maka potensi yang dimiliki lebih
dapat dioptimalkan dan menjauhkan dampak negatif bagi orang lain.
3. Mengelola emosi diri. Ada beberapa langkah dalam mengelola emosi yaitu menghargai emosi
dan menyadari dukungannya kepada diri sendiri, berusaha mengetahui pesan yang
disampaikan emosi dan meyakini bahwa keberhasilan dalam menangani emosi serta
gembira mengambil tindakan untuk menanganiya.
4. Memotivasi diri sendiri. Dengan memiliki keterampilan memotivasi diri memungkinkan
terwujudnya kinerja yang tinggi di segala bidang, sehingga dengan memiliki
keterampilan ini maka cenderung jauh lebih produktif dan efektif dalam
berkarya.
5. Mengenali emosi orang lain. Kita dapat membangun empati terhadap apa yang dirasakan orang
lain. Keterampilan ini dapat membuat kita lebih efektif dalam berkomunikasi dan
merupakan dasar dalam berhubungan dengan manusia secara efektif.
6. Mengelola emosi orang lain. Keterampilan ini merupakan pilar dalam membina hubungan
dengan orang lain sebab hubungan umumnya dibangun atas dasar emosi yang muncul
dari interaksi antar manusia. Dengan keterampilan ini, mampu membangun hubungan
antar pribadi yang kokoh dan berkelanjutan.
7. Memotivasi orang lain. Ini merupakan bentuk lain dari kemampuan kepemimpinan yaitu
kemampuan menginspirasi, mempengaruhi dan memotivasi orang lain untuk mencapai
tujuan bersama. Hal ini erat kaitannya dengan kemampuan membangun kerja sama
tim yang tangguh dan andal.zhalabe.blogspot.com
0 komentar:
Posting Komentar
SiLahkan tinggaLkan komentar sebagai jejak bahwa Anda pernah berkunjung di zhaLabe.bLogspot.com.
Terima kasih !!!